 |
| Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Surabaya masa bakti 2025–2029 resmi dikukuhkan di Gedung Wanita Candra Kencana, Senin (6/10/2025) |
SURABAYA, Saksimata.my.id – Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Surabaya masa bakti 2025–2029 resmi dikukuhkan di Gedung Wanita Candra Kencana, Senin (6/10/2025). Dalam arahannya, Penasihat DWP Surabaya, Rini Indriyani, menegaskan pentingnya hidup sederhana dan menolak budaya pamer kekayaan (flexing).
Bunda Rini, sapaan akrabnya, meminta seluruh anggota DWP yang terdiri dari istri dan ASN perempuan untuk menjaga marwah Pemkot Surabaya dengan tampil elegan tanpa berlebihan.
“Elegansi bukan dari pakaian mahal, tapi dari kesederhanaan dan kemampuan menempatkan diri dengan tepat,” ujarnya.
Ia menekankan, penguatan internal dan keluarga menjadi fokus utama program DWP. Hal ini mencakup peningkatan kesejahteraan keluarga ASN, penanganan isu stunting, serta pencegahan perceraian akibat tingginya tekanan kerja.
“Ketika istri bisa menjaga marwah dan mendoakan suaminya, maka rumah tangga akan harmonis,” imbuhnya.
Sekretaris Daerah Kota Surabaya, Lilik Arijanto, yang mewakili Wali Kota Eri Cahyadi, mengingatkan bahwa pengukuhan ini menjadi momentum memperkuat peran wanita sebagai penopang utama keluarga dan organisasi. Ia menegaskan pentingnya koordinasi dan musyawarah sebelum mengambil keputusan.
Sementara itu, Ketua DWP Surabaya yang baru, Dameria Triana Ambuwaru, berkomitmen menjalankan program inovatif untuk pemberdayaan perempuan. Salah satunya adalah peluncuran Toko DWP “Daya”, wadah bagi anggota berwirausaha secara daring.
Selain itu, DWP juga akan menghadirkan Ruang Podcast sebagai media kolaborasi dengan organisasi wanita lain seperti PKK, Dekranasda, dan GOW.
“Prioritas kami adalah memperkuat keluarga dan memberdayakan perempuan sambil bersinergi dengan program Pemkot Surabaya,” ujar Dameria. (Red)